Hari Ibu, Pengurus Perpustakaan Sejarah Adakan Seminar Keperempuanan

Avatar photo

- Redaksi

Kamis, 22 Desember 2016 - 22:30 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengurus perpustakaan Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Makassar (UNM) mengadakan Seminar bertemakan keperempuanan dalam rangka memperingati Hari Ibu. Kegiatan ini berlangsung di Ballroom Pinisi Lt.2 (22/12). (Foto: Masturi-Profesi)
Pengurus perpustakaan Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Makassar (UNM) mengadakan Seminar bertemakan keperempuanan dalam rangka memperingati Hari Ibu. Kegiatan ini berlangsung di Ballroom Pinisi Lt.2 (22/12). (Foto: Masturi-Profesi)

PROFESI-UNM.COM – Dalam rangka memperingati Hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember, pengurus perpustakaan Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Makassar (UNM) mengadakan Seminar bertemakan “Peran Ganda Perempuan, Pergumulan Antara Karir Dan Keluarga”. Kegiatan ini berlangsung di Aula P3G Menara Pinisi Kamis (22/12)

Ketua panitia, Andi Eni mengatakan, kegiatan ini di gelar untuk memperingati hari ibu. Dalam kegiatan dibahas mengenai peran perempuan dalam posisi era modern.

“Karena kebetulan seminarnya bertepatan dengan hari ibu jadi kami berinisiatif untuk mengangat tema tentang keperempuanan. Juga sebagai wadah untuk teman bagaimana mereka mengetahui peran seorang perempuan,” katanya.

Lanjut, Ia menambahkan kesetaraan gender yang marak terjadi saat ini, tidak menghalangi perempuan untuk meupakan kodratnya. Ia pun menilai tidak ada kata mustahil perempuan untuk sukses berkeluarga dan berkarir.

“Tidak menutup kemungkinan memang perempuan sekarang akan lebih sukses daripada laki-laki. Momentum hari ibu ini harus dijadikan refleksi bagi kita sebagai kaum perempuan untuk kembali kepada kodrat, tanpa menyingkirkan tugas yang lain,”tambahnya.

Baca Juga Berita :  BODY 2019 Himabio FMIPA UNM Usung Konsep Budaya Papua

Mahasiswa Pendidikan Sejarah berharap kedepannya kekerasan pada perempuan dapat menurut berkurang. Ia, menilai tren kekerasan perempuan masih banyak terjadi, peran pemerintah dan aparat hukum pun ditunggu guna mencegah terjadinya kasus tersebut.

“Kedepan kita ingin tidak mendengar lagi kasus kekerasan yang terjadi pada perempuan. Saya juga berkeinginan peserta seminar tahun ini tidak hanya sebatas dari FIS, tapi fakultas lain juga dapat ambil bagian dalam kegiatan ini,” harapnya. (*)


*Reporter: Masturi
Editor: Nurul Charismawaty S

Berita Terkait

LPM Penalaran UNM Optimalisasi Kapasitas Kelembagaan Melalui Agenda OMK
FBS UNM Gelar Inaugurasi Evolusia 24, WR 3 UNM Sampaikan Puisi Penuh Makna
Hujan Tak Surutkan Semangat Inaugurasi Evolusia 24 FBS UNM
Fokus Pemanfaatan Bahan Lokal, Anggota DPRD Inspirasi IPMIL Raya UNM
Sekolah Trias Politica FIP UNM Hadirkan Mantan Walikota Makassar Bahas Paradigma Politik
HIPMA Gowa UNM Kembali Berformasi Lengkap Setelah Vakum Sejak 2021
Bangun Semangat Wirausaha Sejak Kuliah, IPMIL Raya UNM Gelar Seminar Kewirausahaan
WD 3 FEB UNM Singgung Dana Kemahasiswaan Himpunan FEB pada Seminar Nasional
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 2 Juni 2025 - 19:00 WITA

LPM Penalaran UNM Optimalisasi Kapasitas Kelembagaan Melalui Agenda OMK

Senin, 2 Juni 2025 - 00:10 WITA

Hujan Tak Surutkan Semangat Inaugurasi Evolusia 24 FBS UNM

Minggu, 1 Juni 2025 - 23:08 WITA

Fokus Pemanfaatan Bahan Lokal, Anggota DPRD Inspirasi IPMIL Raya UNM

Minggu, 1 Juni 2025 - 22:20 WITA

Sekolah Trias Politica FIP UNM Hadirkan Mantan Walikota Makassar Bahas Paradigma Politik

Minggu, 1 Juni 2025 - 22:07 WITA

HIPMA Gowa UNM Kembali Berformasi Lengkap Setelah Vakum Sejak 2021

Berita Terbaru

TABLOID 284

E-Tabloid

TABLOID 284

Selasa, 3 Jun 2025 - 10:36 WITA