
PROFESI-UNM.COM – Bentuk Kegiatan Pembelajaran (BKP) Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Negeri Makassar (FPsi UNM) laksanakan Psikoedukasi mengenai kesadaran moral dalam menyikapi kenakalan remaja melalui kedisiplinan yang kuat. Kegiatan ini dihadiri oleh 35 orang siswa kelas X SMA Kartika XX-I Makassar, Kamis (30/11).
Kegiatan ini merupakan bagian dari praktek Kuliah Kerja Profesi (KKP) yang berlangsung di Ruang Kelas X MIPA 4. Psikoedukasi ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada siswa SMA mengenai kenakalan remaja. Dimana semakin maraknya remaja yang melakukan perilaku menyimpang dan melanggar hukum sehingga dapat meresahkan masyarakat dan hal ini dilakukan oleh mereka yang gagal dalam mengembangkan emosi jiwanya, mereka tidak bisa menahan diri terhadap hal baru yang masuk ke dalam dirinya yang menimbulkan sikap yang tidak seharusnya dilakukan.
Kegiatan psikoedukasi ini dimulai pukul 08.55 WITA – 10.06 WITA, kegiatan ini didahului dengan memberikan pre-test kepada siswa untuk mengetahui pemahaman mereka terkait kenakalan remaja. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi yang dipaparkan oleh Abiyyu Arib Mahyiyuddin kegiatan ini berjalan dengan baik diikuti oleh antusias siswa yang dibuktikan dengan keaktifan mereka ketika sesi diskusi dan tanya jawab berlangsung.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Banyak dari mereka yang mengajukan pertanyaan terkait kenakalan remaja, bagaimana penanganan, jenis, penyebab kenakalan remaja dan lainnya. Selain sesi diskusi, pada kegiatan ini terdapat sesi sharing session dimana pada sesi ini siswa diminta untuk menceritakan bagaimana perasaan mereka saat mengalami/melakukan/melihat kenakalan remaja.
Pada sesi sharing session ini mereka menceritakan berbagai pengalaman yang mereka alami maupun yang mereka lihat, sesi ini terlihat sangat hidup dengan diiringi oleh banyaknya pikiran dan pendapat yang menarik dari semua siswa yang hadir pada kegiatan psikoedukasi ini. Banyak dari mereka yang bertukar pendapat dan pikiran mengenai pembahasan tentang kenakalan remaja bahkan pemateri pun ikut terlibat dalam sesi sharing session ini untuk ikut serta mengeluarkan pendapat dan bercerita mengenai pengalaman seperti siswa yang hadir pada kegiatan ini.
Setelah dilakukannya sharing session, selanjutkan diisi oleh pemberian post-test kepada siswa. Hal ini, bertujuan untuk mengetahui sejauh mana mereka menangkap materi yang telah dijelaskan dan di diskusikan bersama. Kegiatan ini kemudian ditutup dengan foto bersama sebagai kenang-kenangan atas berlangsungnya kegiatan psikoedukasi yang tentu saja bermanfaat dan memberikan banyak pengetahuan dan pemahaman kepada siswa mengenai kenakalan remaja yang berseliweran di media online dan portal berita lainnya.
Selain itu, terdapat sesi pemberian hadiah kepada siswa sebagai salah satu bentuk apresiasi atas antusias dan keaktifan serta semangat para siswa kelas X SMA Kartika XX-I Makassar yang meluangkan waktu untuk menghadiri kegiatan ini sehingga kegiatan psikoedukasi dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan apa yang diharapkan. (*)
*Reporter: A. Nur Ainun