BEM UNM Gelar Rapat Konsolidasi Bahas PTN-BH

Avatar photo

- Redaksi

Minggu, 19 Maret 2023 - 00:06 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PROFESI-UNM.COM – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Negeri Makassar (UNM) gelar Rapat Konsolidasi terbuka. Rapat ini membahas salah satunya mengenai penolakan mahasiswa UNM terhadap isu kebijakan Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) di UNM . Rapat konsolidasi dilaksanakan di sekretariat BEM UNM, Sabtu (18/3).

Rapat ini dihadiri oleh BEM Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), BEM Fakultas Seni dan Desain, BEM Fakultas Bahasa dan Sasta,  BEM Fakultas Teknik, BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis, BEM Fakultas Psikologi, dan perwakilan dari Unit Kegiatan Mahasiswa.

Renaldi selaku pemimpin konsolidasi membeberkan bahwa dalam mengangkat isu, perlu satu isu yang kuat, Sebab apabila kita mengangkat satu isu besar, maka isu yang berhubungan juga akan mengikut.

“Kita hanya perlu mengangkat satu isu besar, kemudian isu yang berhubungan juga akan ikut disampaikan dalam aspirasi nantinya,” bebernya.

Dalam rapat ini terdapat beberapa isu yang diajukan, yaitu:
1. PTN-BH
2. Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS), kualifikasi satgas belum jelas dan tidak transparan.
3. Metode perkuliahan, dimana hal ini tidak sesuai dengan Surat Keputusan (SK) rektor yang keluar, fasilitas yang tidak memadai, banyak mahasiswa yang online.
4. Kouta mahasiswa yang membeludak.

Baca Juga :  UNM Lepas 14 Tim Peraih Pendanaan PPK Ormawa

Adapun pembahasan mengenai isu akan dilaksanakan pada kajian dan konsolidasi lanjutan  di auditorium FSD pada Selasa (23/3) pukul 16.00 WITA. Namun pelaksanaan ini sewaktu-waktu dapat berubah sesuai dengan keputusan BEM UNM.

Terakhir, mahasiswa FMIPA ini menegaskan bahwa dalam melakukan advokasi perlu bekal yang matang. Masyarakat UNM perlu bersatu dalam mengkaji dan meriset isu-isu di lingkup UNM.

“Perlu riset atau data yang matang ketika ingin melakukan advokasi. Sebab advokasi tanpa riset bagaikan pedang yang tumpul,” tegasnya. (*)

*Reporter: Firmansyah

Berita Terkait

Malam Puncak ISAC 2025 Pererat Silaturahmi dan Sukseskan Lomba
Resmi, Jadwal Wisuda Reguler UNM Periode Mei 2025
HMPS Seni Tari FSD UNM Gelar Peringatan Hari Tari Dunia 2025
Sendratasik FSD UNM Luncurkan Konsep Baru Bina Akrab pada Kegiatan LDKM
Dampak Buruk Terlalu Keras pada Diri Sendiri dan Cara Mengatasinya
Gemuruh Flash Mob Wicked The Musical, Mahasiswa UNM Pukau Pengunjung Nipah Mall
Sastra Masuk Sekolah Berakhir dengan Perayaan Malam Puncak di Pinrang
UNM Jadi Kampus Impian Peserta Tes SNBT 2025
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 3 Mei 2025 - 23:43 WITA

Malam Puncak ISAC 2025 Pererat Silaturahmi dan Sukseskan Lomba

Sabtu, 3 Mei 2025 - 11:04 WITA

Resmi, Jadwal Wisuda Reguler UNM Periode Mei 2025

Jumat, 2 Mei 2025 - 01:46 WITA

HMPS Seni Tari FSD UNM Gelar Peringatan Hari Tari Dunia 2025

Jumat, 2 Mei 2025 - 00:47 WITA

Sendratasik FSD UNM Luncurkan Konsep Baru Bina Akrab pada Kegiatan LDKM

Rabu, 30 April 2025 - 02:27 WITA

Dampak Buruk Terlalu Keras pada Diri Sendiri dan Cara Mengatasinya

Berita Terbaru

Pendidikan Sejarah

Pameran Sejarah Jadi Wadah Edupreneurship dan Wisata

Kamis, 8 Mei 2025 - 02:21 WITA

Fakultas Psikologi

Tim BKP Fakultas Psikologi Gelar Psikoedukasi Sex Education di PAUD Kartini

Kamis, 8 Mei 2025 - 02:00 WITA

Himanis

UMKM Fest Wadah Promosi dan Pemberdayaan UMKM Lokal

Rabu, 7 Mei 2025 - 02:27 WITA