PROFESI-UNM.COM – Pada hari memperingati wafatnya Rasulullah Muhammad SAW, umat Islam di seluruh dunia dapat melaksanakan berbagai sunnah untuk meningkatkan keimanan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Salah satu sunnah yang bisa kita lakukan adalah mengerjakan shalat sunnah. Shalat Tahajud, shalat Dhuha, dan shalat sunnah lainnya dapat menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah dan memohon ampunan serta rahmat-Nya. Melalui shalat, seorang Muslim dapat mengingatkan pada diri kita akan pentingnya menjaga hubungan yang kuat dengan Sang Pencipta.
Amalan Sunnah
Membaca Al-Qur’an juga merupakan sunnah yang sangat penting. Membaca dan merenungkan ayat-ayat Al-Qur’an membantu umat Muslim mendapatkan petunjuk dan hikmah dari Allah. Mengkhatamkan Al-Qur’an atau membaca surah-surah tertentu seperti Surah Yasin atau Surah Al-Mulk dapat menjadi amalan yang baik pada hari yang penuh berkah ini. Membaca Al-Qur’an tidak hanya meningkatkan spiritualitas tetapi juga menenangkan hati dan pikiran.
Peringatan Hari Wafat Rasulullah Muhammad SAW pada 8 Juni
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bersedekah kepada yang membutuhkan adalah sunnah lain yang sangat Rasulullah SAW anjurkan. Berbagi rezeki dengan sesama, terutama pada hari-hari istimewa, dapat membawa keberkahan dan meningkatkan solidaritas antar umat. Dengan bersedekah, seorang Muslim tidak hanya membantu mereka yang kurang beruntung, tetapi juga membersihkan hartanya dan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.
Berpuasa sunnah seperti puasa Senin dan Kamis atau puasa Ayyamul Bidh (puasa pada pertengahan bulan hijriyah) juga dapat kita lakukan pada hari ini. Puasa sunnah membantu meningkatkan ketakwaan dan mendisiplinkan diri. Rasulullah SAW sangat menganjurkan umatnya untuk berpuasa sunnah sebagai salah satu bentuk ibadah yang mendekatkan diri kepada Allah dan menambah pahala.
Memperbanyak dzikir dan doa juga merupakan sunnah yang sangat dianjurkan. Dzikir-dzikir yang Rasulullah SAW ajarkan dapat menjaga hati tetap tenang dan dekat dengan Allah. Membaca shalawat kepada Rasulullah SAW merupakan bentuk penghormatan dan cinta kepada beliau. Dengan memperbanyak dzikir dan doa, seorang Muslim dapat menjaga spiritualitasnya dan mendapatkan ketenangan batin.
Puasa Enam Hari pada Bulan Syawal
Belajar Sirah Nabawiyah
Mempelajari sirah nabawiyah, yaitu sejarah kehidupan Nabi Muhammad SAW, menjadi salah satu cara untuk mengambil pelajaran dan teladan dari kehidupan beliau. Membaca kisah-kisah Nabi Muhammad SAW dapat menginspirasi umat Islam untuk meneladani akhlak mulia beliau. Kegiatan ini bisa dilakukan secara individu atau bersama keluarga, sehingga nilai-nilai kebaikan dapat diajarkan kepada generasi muda.
Menghadiri majelis ilmu atau ceramah yang membahas tentang kehidupan dan ajaran Rasulullah SAW juga merupakan sunnah yang sangat dianjurkan. Melalui majelis ilmu, umat Islam dapat menambah pengetahuan dan memperkuat kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW. Ceramah-ceramah yang disampaikan oleh para ulama sering kali memberikan pencerahan dan motivasi untuk menjadi Muslim yang lebih baik.
Akhirnya, mengajarkan kebaikan kepada orang lain, baik melalui tindakan maupun ucapan, adalah salah satu sunnah yang bisa dilakukan untuk menghormati dan meneladani Rasulullah SAW.
Dengan menyebarkan ajaran kebaikan, umat Islam dapat menunjukkan bahwa ajaran Rasulullah SAW tetap relevan dan membawa manfaat bagi masyarakat.
Dengan demikian, peringatan hari wafat Rasulullah SAW dapat menjadi momen untuk meningkatkan amal ibadah dan mempererat ukhuwah Islamiyah. (*)
*Reporter: Firmansyah
