PROFESI-UNM. COM — Andrea Satriajati Putra Pasunda terpilih sebagai wisudawan terbaik Fakultas Psikologi pada acara wisuda periode Januari. Kegiatan ini diselenggarakan di Pelataran Pinisi, Rabu (31/1).
Andrea berharap agar mahasiswa Psikologi yang saat ini menempuh pendidikan agar tetap semangat dan tidak menyerah mengerjakan tugas. Satu quote yang selalu Ia ingat waktu mengerjakan skripsi, yakni dari podcast Real Word yang disampaikan Andrew Tate adalah the temporary satisfaction of quitting is outweighed by the eternal suffering of being nobody.
“Untuk adik-adik di Fakultas Psikologi saya harap full senyum terus menghadapi tugas dan laporan karena tugas itu bakal selesai kalau dikerjakan,” harapnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Lebih lanjut, Andrea juga membagikan tips dan trik yang Ia lakukan sehingga menjadi wisudawan terbaik adalah dengan disiplin melakukan apa yang harus dilakukan bagaimana pun kondisi perasaan saat itu. Kita orang psikologi sudah paham kalau our mind must be stronger than our feeling, jadi intinya disiplin dan lakukan apa yang harus dilakukan, rergardless bagaimana mood kita.
“Kalau kita mau nangis sambil ngerjain tugas nggak papa banget, kan nggak ada yang lihat. Harus diingat, orang yang paling bisa mengapresiasi proses kita ya diri sendiri, kebanyakan orang cuman bakal lihat hasilnya, ” jelasnya.
Lebih lanjut, mahasiswa kelahiran Jakarta ini mengatakan bahwa kedepannya Ia akan mempersiapkan rencana nya sejak SMA untuk mengikuti Sekolah Perwira Karir. Setelah itu, Ia akan melanjutkan sekolah profesi sebagai psikolog.
“Untuk kedepannya sesuai rencana sejak SMA, setelah wisuda saya akan fokus binsik sebagai bentuk persiapan Sekolah Perwira Karir yang seleksinya Agustus mendatang,” katanya.
Andrea mengungkapkan bahwa Ia merasa senang dan berterima kasih kepada keluarga dan teman-teman yang terus mendukung dirinya menyelesaikan studi. Dimana sebelumnya sempat gagal mengambil jurusan Psikologi di salah satu Perguruan Tinggi Swasta Jogya pada 2018 silam.
“Perasaan saya tentu senang karena akhirnya masa studi saya selesai setelah sebelumnya sempat gagal mengambil major Psikologi pada salah satu PT Swasta di Jogja pada 2018 kemarin,” ungkapnya. (*)
*Reporter: Ulfa Zahirah Sudirman
