PROFESI-UNM.COM – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim memastikan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 tetap berjalan di tengah wabah covid-19 atau penyakit virus corona, Minggu (29/3).
Namun Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk SBMPTN diundur hingga waktu yang ditentukan. Hal ini disusul kebijakan pemerintah meniadakan UN 2019/2020 karena wabah corona.
Nadiem menekankan UTBK akan tetap dilaksanakan tahun ini. Akan tetapi, pihaknya masih merumuskan waktu dan teknis dari penyelenggaraan UTBK agar tidak membahayakan keselamatan peserta.
“Untuk SBMPTN mau enggak mau kita harus melakukan. Karena anak-anak SMA harus masuk perguruan tinggi,” jelasnya.
Melalui konferensi video, pria yang akrab disapa ‘Mas Menteri’ ini juga mengatakan UTBK merupakan ujian yang wajib dilakukan oleh peserta yang ingin masuk PTN melalui jalur SBMPTN. UTBK terdiri atas Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi akademik (TKA) yang ditentukan sesuai kelompok ujian peserta.
“Kemungkinan besar akan kita tunda atau menemukan metode rolling atau shifting dan mengikuti protokol kesehatan. Jadi sudah pasti [seleksi masuk] perguruan tinggi tetap jalan terus mungkin dengan mekanisme dan waktu berbeda,” pungkasnya.(*)
*Reporter: Fadhil Aqilah/Editor: Dewan Ghiyats Yan Galistan