
PROFESI-UNM.COM – Menjadi mahasiswa, terutama saat berpuasa, menuntut konsentrasi dan fokus yang tinggi untuk menghadapi berbagai aktivitas, mulai dari perkuliahan hingga mengerjakan tugas. Namun, menahan lapar dan haus selama berjam-jam bisa menguras energi dan mengganggu fokus. Oleh karena itu, memilih makanan yang tepat untuk berbuka dan sahur menjadi kunci untuk menjaga konsentrasi dan stamina tetap terjaga.
Menu sahur yang ideal adalah yang kaya serat, protein, dan karbohidrat kompleks. Oatmeal, telur, yoghurt, dan buah-buahan seperti pisang dan apel adalah pilihan yang baik. Makanan ini membantu tubuh menyerap energi secara perlahan dan menjaga kadar gula darah tetap stabil, sehingga fokus dan konsentrasi terjaga sepanjang hari. Hindari memakan manis dan berlemak tinggi karena efeknya yang cepat naik dan turun pada kadar gula darah.
Makna Ramadhan dan Edukasi bagi Teman Non-Muslim
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Saat berbuka puasa, mulailah dengan kurma dan air putih untuk mengembalikan cairan tubuh. Kemudian, konsumsi makanan yang kaya protein dan karbohidrat kompleks seperti ikan, ayam, nasi merah, dan sayur-sayuran. Hindari makanan berlemak dan manis yang dapat membuat tubuh lemas dan mengantuk.
Selain itu, konsumsi makanan yang kaya vitamin B kompleks seperti kacang-kacangan, telur, dan ikan dapat membantu meningkatkan fungsi otak dan meningkatkan konsentrasi. Minum air putih yang cukup juga penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan membantu proses metabolisme.
Dengan memilih menu sahur dan berbuka yang tepat, mahasiswa dapat menjaga fokus dan konsentrasi selama berpuasa. Ingatlah untuk makan dengan porsi yang seimbang dan hindari makanan yang dapat mengganggu konsentrasi. Dengan mengelola asupan dengan baik, mahasiswa dapat tetap produktif dan bersemangat dalam menjalankan aktivitasnya selama bulan Ramadan.(*)
*Reporter: Rahmat Hidayat