PROFESI-UNM.COM- Konferensi Nasional Asosiasi Pendidik Seni Indonesia (Konapsi) 2025 resmi digelar di Teater Pinisi, Universitas Negeri Makassar (UNM), Jumat (24/10). Kegiatan bertema “Seni, Pendidikan, dan Krisis Zaman: Merancang Ekosistem Kreatif untuk Dunia Berkelanjutan” ini menghadirkan sejumlah akademisi dan seniman nasional.
Salah satu peserta, Muhammad Ali Ruhullah Putra, mahasiswa Jurusan Seni Pertunjukan, Program Studi Pendidikan Seni Drama, Tari, dan Musik angkatan 2025, mengungkapkan kesannya terhadap kegiatan tersebut.
“Awalnya saya kira ini merupakan kuliah umum, karena informasi dari dosen baru saya terima pagi tadi,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menambahkan bahwa dirinya kurang mengetahui apakah kehadiran dalam kegiatan tersebut diwajibkan bagi seluruh mahasiswa seni.
Dari materi yang disampaikan, Ali menilai bahwa inti pembahasan dalam kuliah umum tersebut menyoroti pentingnya peran seni dalam dunia pendidikan.
“Salah satunya mengenai bagaimana peran penting suatu seni dalam dunia pendidikan, baik dari sisi pemahaman terhadap seni maupun dalam merancang ekosistem kebijakan seni Nusantara,” jelasnya.
Kegiatan tersebut menghadirkan tiga pemateri, yaitu Djuli Djatiprambudi dari Universitas Negeri Semarang, Yudi Sukmayadi dari Universitas Pendidikan Indonesia, dan Eko Supriyanto dari ISI Surakarta.
Menurut Ali, topik yang paling menarik datang dari Prof. Djuli Djatiprambudi. Karena ia membahas tentang ilmu seni yang sering disalahpahami. Masih banyak pernyataan yang keliru soal seni, dan menurutnya ia juga mendiskusikannya dengan cara yang menarik.
Namun, sebagai mahasiswa baru, ia mengaku masih menemukan beberapa istilah yang belum dipahami dari penjelasan para pemateri. “Banyak istilah yang asing di telinga saya karena saya juga masih baru di dunia seni,” tambahnya.
Di akhir wawancara, Ali memberikan pesan bagi mahasiswa lain yang mengikuti kegiatan serupa.
“Se tidak pahamnya materi yang dibawakan, se ngantuknya kalian, se bosannya materinya, setidaknya simpan satu atau lebih kata-kata berharga dari pemateri. Semoga apa yang disampaikan membawa keberkahan dan manfaat bagi kita semua,” tutupnya.(*)
*Reporter: Rahmadani







