PROFESI-UNM.COM – Kuliah Kerja Nyata (KKN) Program Pengalaman Lapangan (PPL) terpadu Universitas Negeri Makassar (UNM) resmi ditarik, Senin (17/12).
Dalam sambutannya Staf Ahli, Mustamin yang mewakili Bupati Majene mengatakan, penanaman 1000 mangrove merupakan program kerja yang sangat besar dan bermanfaat untuk jangka panjang.
“Universitas Negeri Makassar sebagai rumah besar untuk untuk menjadi tolak ukur bagaimana
mengimplementasikan Tri Dharma perguruan tinggi,” katanya
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Berkaitan dengan hal tersebut, Dosen Pembimbing, Ilham Kamaruddin mengucapkan permohonan maaf serta berterima kasih karena bisa menerima KKN-PPL terpadu UNM. Tak hanya itu, Kabupaten Majene merupakan salah satu Kabupaten yang hampir setiap tahun menjadi tempat penempatan KKN.
“Kabupaten Majene sangat bersinergi dengan UNM kerjasama ini kami harapkan bahwa akan terus terjalin,” ucapnya.
Terakhir, Koordinator Kabupaten Majene, . Iqbal Sukawardana mengatakan KKN-PPL tersebut merupakan panggilan hati bukan merupakan kontrak atau 0emenuhan mata kuliah. Terdapat 37 posko dengan jumlah mahasiswa sebanyak 250, mereka menjalankan tiga proker besar, yaitu Pagelaran Senibudaya dan Olahraga, Pawai peringatan hari Disabilitas Internasional, dan penanaman 1000 mangrove.
“Kami jauh-jauh dari dari makassar tidak lain dan tidak bukan kecuali tentang pengimplementasian apa itu Tri Dharma perguruan tinggi,” tutupnya.(*)
*Reporter: Helmi Nur Rahmah