PROFESI-UNM.COM – Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK ORMAWA) Lembaga Dakwah Fakultas (LDF) Studi Club (SC) AL FURQAN Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FIS-H) luncurkan Perpustakaan Keliling guna meningkatkan minat baca dan literasi warga Kelurahan Untia, Kecamatan Biringkanaya. Kota Makassar, Senin (11/9).
Launching Perpustakaan Keliling Untia (PKU) dihadiri oleh Wakil Dekan IV Bidang Perencanaan, Pengembangan dan Kerjasama FIS-H UNM, Sekretaris Dinas Perpustakaan Kota Makassar, Kepala Bidang Pengembangan Koleksi dan Perawatan Bahan Pustaka, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Makassar, Sekretaris Lurah Untia, Perangkat Kelurahan Untia, Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Kelurahan Untia, Kepala Sekolah dan Guru-Guru SD Lae-Lae 2, BPSDM Sulawesi Selatan, BABINSA Kelurahan Untia, RW dan RT Kelurahan Untia, Imam Kelurahan Untia, PKK Kelurahan, Tokoh Kepemudaan, Tokoh Agama, dan Masyarakat serta anak-anak Sekolah Kelurahan Untia.
Perpustakaan Keliling Untia (PKU) diresmikan bersama oleh Wakil Dekan IV FIS-H UNM, A. Kasmawati dan didampingi oleh Sekretaris Perpustakaan Kota Makasar, Dinas Pendidikan Kota Makassar, serta diterima langsung oleh Sekretaris Lurah Untia dan Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM), dengan penuh harapan selain meningkatkan minat baca juga akan membantu masyarakat sekitar.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Terima kasih atas datangnya Tim ORMAWA LDF SC AL FURQAN BEM FIS-H UNM. Luar biasa sekali kerja kerasnya, saya apresiasi dan merasa bersyukur telah dihadirkan Perpustakaan Keliling di Kelurahan Untia. Dengan datangnya PKU ini mampu mengunjungi langsung Masyarakat dan anak-anak, sehingga mampu menjadi solusi meningkatkan literasi dan minat baca di kelurahan Untia,” jelas Ibu Jamrud Perwakilan Pemerintah Kelurahan Untia
Hadirnya Perpustakaan Keliling Untia ini sebagai bentuk pentingnya membaca bagi masa depan dan membangun semangat tetap belajar dalam kondisi apapun sehingga hadirnya perpustakaan keliling dapat meningkatkan minat baca masyarakat dan anak nelayan.
“Tim PPK ORMAWA SC AL FURQAN BEM FIS-H BEM telah melakukan hal kecil tapi manfaatnya sangat besar bagi masyarakat. Melihat model pembelajaran kita yang terbilang membosankan maka perlu dilihat kebutuhan masyarakat ataupun anak-anak kita. Sehingga ini merupakan inovasi atau cara untuk meningkatkan minat baca masyarakat dan anaknya dengan Perpustakaan Keliling yang langsung terjung mendatangi,”Ucap WD IV FIS-H UNM.
Selanjutnya, Ketua Tim PPK ORMAWA LDF SC AL FURQAN BEM FIS-H UNM menyampaikan bahwa Perpustakaan Keliling Untia (PKU) merupakan model perpustakaan sederhana yang didesain dengan bentuk Gerobak Dorong. Modelnya yang sederhana namun mampu menjangkau masyarakat secara langsung. Untuk itu Perpustakaan Keliling Untia tersebut adalah suatu langkah atau upaya untuk meningkatkan minat baca Masyarakat. Sehingga kita mampu mewujudkan Untia sebagai Kampung Nelayan Maju dengan Pendidikan dan Literasi melalui Perpustakaan Keliling Untia.
“Semua dari kita berperan dalam meningkatkan pendidikan dan literasi. Karena, kalau bukan kita yang peduli untuk perkembangan pendidikan dan literasi bangsa, siapa lagi. Olehnya itu kami menghadirkan Perpustakaan Keliling Untia untuk menggait minat baca atau literasi Masyarakat dan anak-anak. Sehingga kita mampu mewujudkan sebagai kampung nelayan maju dengan Pendidikan dan Literasi melalui Perpustakaan Keliling Untia,” jelasnya (*)
*Reporter: Aliefiah Maghfirah Rahman