
PROFESI-UNM.COM – Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Antropologi Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar eksplorasi budaya dengan tema Kontemporer. Kegiatan tersebut berangsung di kampus Gunung Sari UNM pada Senin, (24/10).
Kegiatan Eksplorasi budaya ini merupakan agenda yang pertama kali dilaksanakan oleh HMPS Pendidikan Antropologi. Menurut Arqam (Sapaannya) eksplorasi budaya ini bertujuan untuk memperkenalkan kepada civitas akademika tentang budaya yang ada di Sulawesi Selatan.
“Tujuannya itu untuk memperkenalkan Budaya yang ada di Sulawesi Selatan,” ucapnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Tidak hanya itu, kegiatan eksplorasi budaya ini juga mengusung tema Kontemporer yang menurut Arqam selaku ketua panitia mengatakan alasannya menggunakan tema tersebut agar pengunjung dapat mengetahui budaya yang kian tergerus zaman.
“Alasan kami mengambil tema kontemporer karena di kota-kota besar hal-hal yang berbau tradisional, adat istiadat, tradisi, itu sdh mulai berkurang. Karena besarnya pengaruh dari globalisasi,” lanjutnya.
Pada kegiatan eksplorasi budaya ini pula mendapat imbas dari pemadaman listrik bergilir yang terjadi beberapa minggu ini di Kota Makassar. Menurut Arqam, pemadaman listrik ini sangat mengganggu proses kegiatan.
“Kalau mengenai yang mati lampu kak itu sangat menganggu karena ada beberapa penampilan yang harus di undur lagi dan tidak sesuai dengan roundown acara,” jelasnya.
Terakhir, Mahasiswa angkatan 2022 itu juga berharap agar HMPS Pendidikan Antropologi nantinya akan menggelar acara seperti ini dan yang lebih besar lagi.
“Harapan saya, semoga kedepannya hmps pendidikan antropologi nantinya akan melaksanakan kegiatan seperti ini dan akan lebih besar kedepannya,” tutupnya. (*)
*Reporter: Ibnu Qayyum Abdullah/Editor: Iyasnur Eynil