Asri Ismail: Reporter Harus Bisa Membedakan Framing Positif dan Negatif

Avatar photo

- Redaksi

Senin, 29 Juni 2020 - 05:18 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PROFESI-UNM.COM – Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Profesi Universitas Negeri Makassar (UNM) mengadakan Diklat Jurnalistik Mahasiswa Tingkat Menengah (DJMTM). Diklat ini digelar secara daring melalui media google meets sejak pukul 10.00 hingga 12.00, Senin (29/6).

Kegiatan tersebut resmi dibuka oleh M. Sauky Maulana selaku Pimpinan Umum LPM Profesi dan dilanjutkan dengan penerimaan materi pertama oleh Asri Ismail, selaku Dewan Pembina LPM Profesi dan sekaligus dosen di Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM).

Baca Juga Berita :  Sepuluh Hal yang Kamu Dapat Jika Gabung di Lembaga Persma

Dalam pembawaan materi berjudul Analisis Framing, Asri Ismali mengatakan bahwa reporter harus bisa memilih dalam mengambil framing positif atau framing negatif pada bingkai berita yang sesuai dengan isu peristiwanya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Misalnya mengenai isu 5000 jiwa penduduk Makassar terjangkit Covid-19. Apakah reporter akan memilih ingin memberitakan solusinya seperti adanya betadine berpeluang menyelamatkan 4000 jiwa (framing positif) atau dampak dan efek betadine dapat membuat ketergantungan obat-obatkan sehingga dapat membahayakan nyawa (framing negatif),” jelasnya.

Baca Juga Berita :  Coming Soon! DJMTD 2024 Profesi UNM, Siapkan Dirimu Jadi Jurnalis Mahasiswa!

Secara psikologis, lanjutnya framing lebih menekankan pada cara seseorang memproses informasi dalam dirinya atau dengan kata lain bagaimana individu secara kognitif menafsiran suatu peristiwa dalam cara pandang tertentu. (*)

*Reporter : Fitria Indah Saraswati/Editor: Andi Dela Irmawati

Berita Terkait

Dua Mahasiswa UNM Terpilih Ikuti KKN Kebangsaan XIII di Maros-Pangkep
AI Hadirkan Suara Terakhir Profesor UNM yang Telah Tiada
BEM FBS UNM Gelar LK II, Mantapkan Estafet Kepemimpinan
Rektor UNM Soroti Orasi Para Guru Besar yang Akan Dilantik
UNM Tambah Guru Besar, Total Capai 161 Profesor
Rektor UNM Tekankan Mahasiswa Agar Tertib Administrasi
Rektor UNM Janji Benahi Area Kumuh Sebelum Akhir Masa Jabatan
Rektor UNM Puji Aura Positif Mahasiswa Aktif Berorganisasi
Berita ini 124 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 15 Juli 2025 - 22:55 WITA

Dua Mahasiswa UNM Terpilih Ikuti KKN Kebangsaan XIII di Maros-Pangkep

Selasa, 15 Juli 2025 - 19:14 WITA

AI Hadirkan Suara Terakhir Profesor UNM yang Telah Tiada

Selasa, 15 Juli 2025 - 14:40 WITA

BEM FBS UNM Gelar LK II, Mantapkan Estafet Kepemimpinan

Selasa, 15 Juli 2025 - 14:36 WITA

Rektor UNM Soroti Orasi Para Guru Besar yang Akan Dilantik

Jumat, 11 Juli 2025 - 23:45 WITA

Rektor UNM Tekankan Mahasiswa Agar Tertib Administrasi

Berita Terbaru

Foto Diki Douvel Nibras, mahasiswa UNM, bersama peserta KKN lainnya, saat berada di kawasan persawahan (Foto: Ist.)

Agendasiana

Dua Mahasiswa UNM Terpilih Ikuti KKN Kebangsaan XIII di Maros-Pangkep

Selasa, 15 Jul 2025 - 22:55 WITA

Potret pengukuhan guru besar oleh rektor UNM, (Foto: Dok. Profesi)

Agendasiana

AI Hadirkan Suara Terakhir Profesor UNM yang Telah Tiada

Selasa, 15 Jul 2025 - 19:14 WITA

Flyer Sosialisasi LK II BEM FBS UNM, (Foto: Ist.)

KILAS LK

BEM FBS UNM Gelar LK II, Mantapkan Estafet Kepemimpinan

Selasa, 15 Jul 2025 - 14:40 WITA

Potret Karta Jayadi, rektor UNM saat sambutan, (Foto: Int.)

Agendasiana

Rektor UNM Soroti Orasi Para Guru Besar yang Akan Dilantik

Selasa, 15 Jul 2025 - 14:36 WITA