
PROFESI-UNM.COM – Diklat Jurnalistik Mahasiswa Tingkat Menengah (DJMTM) Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Profesi Universitas Negeri Makassar (UNM) sajikan materi pendalaman dalam analisis framing berita. Acara ini berlangsung di ruang seminar Lt. 11 Menara Pinisi, Jum’at (15/12).
Materi ini dibawakan oleh salah satu Demisioner LPM Profesi UNM Sahrul Alim. Pada materinya ia menyebut framing berita sangat penting dilakukan agar pembaca dapat lebih terfokus pada poin apa yang ingin di tonjolkan pada berita yang ingin disampaikan.
“Sangat penting bagi media agar pembaca bisa fokus terhadap apa yang akan anda sampaikan, ” sebutnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lebih lanjut, Jurnalis Detik.Com ini juga menekankan bahwa hal yang sangat tidak diperbolehkan dalam framing berita adalah pengkaburan fakta yang ada hanya untuk membuat berita yang dapat booming.
“Hal yang tidak boleh dilakukan tentu mengaburkan fakta apalagi hanya untuk mendapatkan berita yang bombastik, ” sebutnya
Pada saat pemberian materi berlangsung terdapat sesi tanya jawab yang interaktif antara peserta dan pemateri yang dipandu oleh moderator. Selain itu terdapat pula sesi pre test dan post test serta pemberian tugas proyek yang langsung dikerjakan pada saat kegiatan berlangsung.
Peserta pada DJMTM kali ini merupakan magang LPM Profesi UNM yang telah menempuh waktu magang selama 6 bulan lamanya dan akan di defenitifkan menjadi pengelola harian di LPM Profesi UNM. (*)
*Reporter: A. Nur Ainun