
PROFESI-UNM.COM – Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (BEM FEB) Universitas Negeri Makassar (UNM) gelar KATALOG (Kajian Pelataran Dialog) yang membahas efesiensi anggaran di Pelataran Gedung BU FEB UNM, pada Selasa (25/02). Program ini merupakan forum diskusi yang membahas berbagai isu besar, baik di tingkat nasional maupun fakultas.
Muh Fahrul Fazih, salah satu pengurus BEM FEB dari Kementerian Pendidikan dan Pelatihan, menjelaskan bahwa KATALOG kali ini berfokus pada pembahasan efisiensi anggaran. ia menyampaikan bahwa perlunya peninjauan lebih lanjut untuk memastikan apakah pemerintah sudah menerapkan kebijakan efisiensi anggaran dengan benar.”
Mahasiswa UNM Sebut Pemerintah Ciptakan Generasi Gemuk Bukan Cerdas
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Katalog kali ini membahas efisiensi anggaran. Seperti yang kita ketahui, kita perlu mengkaji apakah pemerintah sudah menerapkan efisiensi anggaran dengan benar. Banyak pegawai yang di-PHK di TikTok, namun pemerintah kurang memberikan solusi. Di bidang pendidikan juga sempat ada isu tentang pemotongan anggaran, tetapi pemerintah sudah menjelaskan bahwa tidak ada pemotongan anggaran di bidang pendidikan,” jelasnya.
Kegiatan ini menghadirkan tiga pembicara utama, yaitu Andi Ali Armunanto selaku Dewan Penasehat Serum Institute, Zainal Ruma yang merupakan Kaprodi Kewirausahaan Universitas Negeri Makassar, serta Ragil Aditya, demisioner BEM Universitas Negeri Makassar.
Terakhir, Fahrul menyampaikan harapannya agar mahasiswa, sebagai kelompok menengah, dapat lebih memahami sistem pemerintahan. Ia menekankan bahwa di masa depan, generasi muda juga bisa menjalankan pemerintahan, tidak hanya generasi yang lebih tua.
“yang saya sangat harapkan agar kita sebagai mahasiswa yang berperan sebagai penengah, dapat lebih memahami pemerintah. Tentunya perlu kita adakan kajian-kajian diskusi, bagaimana pemahaman kita itu terkait pemerintah itu lebih luas lagi, karena seperti yang kita lihat ke depannya yang jalankan pemerintah bukan hanya orang tua, bisa jadi kita semua,” harapnya.
Selain itu, ia juga berharap agar yang hadir dalam diskusi ini dapat memberikan kebijakan-kebijakan idealis di masa depan, sebagaimana yang mereka lakukan saat masih menjadi mahasiswa.
“Mungkin harapan saya teman-teman yang hadir pada hari ini dapat memberikan kebijakan-kebijakan idealis seperti waktu dia mahasiswa,” tambahnya.(*)
*Reporter: Silmi Hafizat