
PROFESI-UNM. COM — Penyelenggaraan pendidikan didasarkan pada penggunaan teori-teori untuk memastikan layanan pendidikan dapat terjadi dengan baik. Tahukah Anda apa saja teori-teori tersebut? Teori pendidikan itu meliputi teori behaviourisme, kognitivisme, konstruktivisme, dan humanistik.
1. Teori Behaviourisme
Peran pendidik dalam teori ini adalah untuk menyajikan stimulus tertentu yang membangkitkan respons tertentu yang merupakan hasil belajar yang diinginkan. Dalam kegiatan pembelajaran, bahan pelajaran dipecah menjadi butir-butir informasi spesifik yang diurutkan dari yang paling sederhana ke yang paling kompleks. Bahan pelajaran itu dipecah menjadi serangkaian urutan dimana murid harus menguasai satu langkah sebelum maju ke langkah berikut yang lebih sulit dan kompleks.
2. Teori Kognitivisme
Dasar teori ini adalah rasional. Pengetahuan seseorang diperoleh melalui proses berpikir. Menurut teori ini, seseorang belajar karena kemampuannya dalam menafsirkan peristiwa yang terjadi dalam lingkungan. Dalam teori ini, proses belajar lebih penting dibanding hasil belajar itu sendiri karena belajar melibatkan proses berpikir yang kompleks.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
3. Teori Konstruktivisme
Konsep belajar menurut teori ini adalah adalah proses yang mengondisikan murid untuk melakukan proses aktif membangun konsep dan pengetahuan baru berdasarkan data. Oleh karena itu, pembelajaran yang dilakukan harus dirancang sehingga dapat mendorong murid mengorganisasikan pengalamannya menjadi pengetahuan yang bermakna.
4. Teori Humanistik
Teori ini mencoba untuk memahami perilaku seseorang dari sudut pandang pelakunya, bukan dari sudut pandang pengamat. Penerapan teori ini dalam pendidikan antara lain confluent education yaitu proses pendidikan dengan memadukan pengalaman afektif dan kognitif dalam kelas, open education yaitu proses pendidikan yang terbuka dalam artian kemudahan dalam belajar dan mencari kesempatan untuk pertumbuhan profesional, dan cooperative learning yaitu murid bekerja dalam tim-tim belajar yang terdiri dari 4-6 orang.
Tulisan ini dikutip dari buku Pengantar Pendidikan oleh Teguh Triwiyanto yang diterbitkan oleh PT Bumi Aksara. (*)
Reporter: Ulfa Zahirah Sudirman