PROFESI-UNM.COM – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar Intermediate Training. Kegiatan yang bertajuk “Quovadis Pendidikan? (Mendidik atau Menindas)” ini berlangsung selama 3 hari (19-21/4) di Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (BP Pauddikmas) Sulawesi Selatan, Jl. Adhyaksa, Kota Makassar.


Ketua panitia, Syahrul Ramadhan mengatakan, kegiatan tersebut merupakan kaderisasi pada tingkat fakultas yang bertujuan merefleksi potret pendidikan masa kini. Selaras dengan tema yang diangkat, pada kesempatan ini mahasiswa dilatih kepekaannya dalam melihat pendidikan di era sekarang.


“Demi menciptakan kader yang peka terhadap pendidikan kontemporer. Selain itu, mahasiswa juga diharapkan kepekaannya untuk melihat kondisi pendidikan di era ini,” katanya.


Mahasiswa angkatan 2015 ini juga menambahkan bahwa output dari kegiatan ini nantinya adalah sebuah pengharapan kepada mahasiswa agar menjadi pelopor gerakan pendidikan. Baik itu ditujukan kepada khalayak kampus maupun kalangan masyarakat umum.


“Implementasinya setelah ini yakni mereka menjadi pelopor gerakan, di kampus atau masyarakat sesuai dengan nawacita identitas mahasiswa,” tambahnya.


Adapun materi yang diangkat dalam kegiatan tersebut merupakan pembahasan seputar wajah pendidikan yang ada di Indonesia. Salah satunya potret pendidikan Indonesia yang dibawakan oleh penulis buku “Kuliah Kok Mahal?”, Panji Mulkillah Ahmad yang membahas beberapa penyimpangan pada pendidikan khususnya di perguruan tinggi.


*Reporter: Muhammad Ilham Akbar. B

Komentar Anda

Tinggalkan Komentar

Iklan