PROFESI-UNM.COM – Untuk dapat menghasilkan barang, jasa dan faedah suatu barang proses produksi memerlukan pengorbanan-pengorbanan. Berbagai unsur yang dikorbankan dalam proses produksi untuk menghasilkan barang, jasa dan faedah suatu barang itu disebut faktor produksi atau sumber produksi.
Sedangkan barang, jasa, dan faedah suatu barang yang dihasilkan dari proses produksi itu disebut produk. Faktor produksi yang ada pada umumnya digunakan di dalam proses produksi terdiri dari empat macam, yaitu sumber alam, tenaga kerja manusia, modal dan kewirausahaan (kewiraswastaan).
- Sumber Alam,
Sumber Alam adalah segala sesuatu yang disediakan oleh alam yang dapat dimanfaatkan manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Sumber alam meliputi segala sesuatu yang ada di dalam bumi (tanah, laut, hutan, dan termasuk juga sinar matahari, udara, serta air). - Tenaga kerja manusia
Tanpa adanya tenaga kerja manusia maka sumber alam yang meskipun berlimpah-limpah jumlahnya tidak akan ada gunanya, kalaupun ada sangat rendah gunanya (nilainya). Tenaga kerja manusia adalah segala kegiatan manusia baik jasmani maupun rohani yang dicurahkan dalam proses produksi untuk menghasilkan barang, jasa, maupun faedah suatu barang. Oleh karena kemanfaatan sumber alam sangat tergantung pada tenaga kerja manusia, maka kualitas manusia sebagai sumber daya (Sumber tenaga kerja) perlu terus ditingkatkan. - Modal
Pada dasarnya modal adalan hasil produksi yang digunakan untuk menghasilkan produk lebih lanjut. Misalnya orang membuat jala untuk mencari ikan. Dalam hal ini jala merupakan barang modal karena jala merupakan hasil produski yang digunakan untuk menghasilkan produk ikan. - Kewiraswastaan (Kewirausahaan)
Di dalam perekonomian yang semakin maju banyak bermunculan orang dan perusahaan-perusahaan yang berusaha menyelenggarakan produksi. Salah satu faktor yang mendorong mereka melakukan produksi adalah keberanian mereka untuk bertanggung jawab Dan menanggung risiko atas terselenggaranya proses produksi.
Di dalam proses produksi ini mereka berusaha mengombinasikan berbagai faktor produksi untuk menghasilkan suatu produk dalam harapan memperoleh keuntungan laba. Keuntungan ini akan dapat dicapai jika mereka berhasil menyelenggarakan usaha produksi nya, tetapi jika gagal mereka akan menanggung resiko rugi. Keberanian orang untuk bertanggung jawab dan menanggung resiko usaha produksi itulah yang kemudian dikenal dengan ke Wira swasta An. Kewiraswastaan inilah yang merupakan faktor produksi ke empat. Orang-orang yang mempunyai keberanian tersebut dikenal dengan wiraswastaan. - Fungsi produksi,
Dalam proses produksi, faktor produksi mempunyai hubungan yang sangat erat dengan produk yang dihasilkan. Produk sebagai output (keluaran) Dari proses produksi sangat tergantung dari faktor produksi sebagai input (masukan) Yang masuk dalam proses produksi maka akan semakin besar pula jumlah produk (output) yang dihasilkannya. - Perluasan produksi & the Law Of Diminishing Marginal Returns
Perluasan produksi mengandung arti memperluas dan meningkatkan produksi dengan maksud untuk meningkatkan produk baik secara kuantitatif maupun kualitatif. Peningkatan produk secara kuantitatif dapat berarti peningkatan dalam jumlah produk, sedangkan secara kualitatif dapat berarti peningkatan dalam jenis dan mutu produk.
Tulisan ini dikutip dari buku yang berjudul “Dasar-Dasar Ekonomi” oleh Sugiharsono dan Daru Wahyuni dan diterbitkan oleh PT RajaGrafindo Persada. (*)
*Reporter: Sumaya Nursyahidah